GELORABANGSA - Pendiri Partai Ummat, Amien Rais, menyampaikan keprihatinan atas perlakuan pihak kepolisian terhadap Habib Rizieq Shihab (HR...
GELORABANGSA - Pendiri Partai Ummat, Amien Rais, menyampaikan keprihatinan atas perlakuan pihak kepolisian terhadap Habib Rizieq Shihab (HRS) dan FPI.
Ia juga mendorong seluruh umat Muslim untuk bersatu dalam kebenaran.
"Polisi seragam sipil itu garang sekali. Menguntit dari sekian puluh kilometer, (berseliweran) untuk mencapai mobilnya pak Habib tapi tidak bisa, dan kemudian Wallahu A'lam apa yang terjadi.
Tapi yang jelas ini juga pengecut, kalau memang penegakan hukum tidak usah diteror, dipepet-pepet, dikuntit-kuntit, untuk apa?" katanya, Jumat 11 Desember 2020, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari YouTube Amien Rais Official.
Amien meyakini bahwa kejadian baru-baru ini yang menimpa HRS dan FPI sudah ada skenarionya.
Tetapi, katanya, skenario tersebut tidak ada apa-apanya dengan skenario dari 'langit'.
"Saudara-saudara ku, para tokoh Islam, tokoh ormas Islam, kelompok-kelompok Islam dari berbagai penjuru Tanah Air, para ulama, aktivis, dan intelektualnya, saatnya kita bersatu.
Seorang habib saja bisa diperlakukan seperti itu, nanti Anda lebih enteng lagi," katanya.
Sebelumnya, tragedi bentrok antara Polisi dan pengawal Habib Rizieq Shihab di Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada Senin 7 Desember 2020, yang menewaskan enam orang anggota FPI menyisakan pertanyaan publik.
Sampai saat ini, penyelidikan terkait peristiwa tersebut masih dilakukan pihak terkait karena bedanya keterangan dari pihak kepolisian dan FPI.
Sementara, Habib Rizieq Shihab (HRS) pada hari ini (Sabtu, 12 Desember 2020), akan memenuhi panggilan kepolisian dan siap menjalani pemeriksaan sebagai tersangka kasus kerumunan massa.
S: pikiran rakyat